Jayalah terus SMP N 3 Ungaran!
Bersama OSIS Spega maju terus!
Jaya! Jaya! Jaya!
Sejarah singkat mengenai Paskibra
Paskibra
adalah pasukan pengibar bendera. Orang pertama yang mengerek atau
mengibarkan bendera (Pusaka) adalah Bapak Latief Hadiningrat dan Suhud
pada detik-detik Proklamasi tanggal 17 Agustus 1945 di Jalan Pegangsaan
Timur 56 Jakarta.
Dalam Memperingati HUT RI 1946, Bapak H. Muntahar (Ajudan
Kepresidenan), merujuk lima orang wakil daerah yang tinggal di
Yogyakarta, salah satunya Titiek Dewi, Siswa SLTA Sumbar. Bapak H.
Muntahar merujuk lima orang wakil daerah
maksudnya disamakan dengan lima
sila dalam Pancasila. Dilanjutkan Pada HUT RI tahun 1947-1948 dengan
jumlah pengibar tetap lima orang dari
wakil-wakil daerah yang tinggal di Yogyakarta.
Pada 1950-1966 pengibaran bendera diatur oleh Rumah Tangga
Kepresidenan.
PASKIBRA SMPN 3 UNGARAN
Nah, sakarang kita akan membahas tentang paskibra yang ada di SMPN 3 UNGARAN.
Paskibra
Spega/ yang biasa disebut GANESHA ORCA ini memang tidak kalah the best
dibanding ekstrakulikuler yang lain. Paskibra di spega diajarkan untuk
melatih kedisiplinan, jiwa korsa, dan rasa kekeluargaan. Paskibra spega
sudah sering memenangkan perlombaan-perlombaan yang ada dan sudah sering
juga memenangkan perlombaan tersebut hehehe.
MOTTO PASKIBRA
- Tidak takut salah
- Tidak takut kalah
- Tidak takut jatuh
- Tidak takut mati
Takut mati janga hidup, takut hidup mati sekalian
INI FOTO-FOTO SPEGA ⌣
Ini Lapangan Sepak Bola
Mural anak - anak SPEGA
P.t II
Lapangan Basket
P.t II
Jalan diantara kelas 8i-8j dan 9h-9j
Jalan diantara 8e-8g
SBK itu salah satu pelajaran yang mengaksyikan. Selama di SMP N 3 Ungaran kami belajar banyak hal, mulai dari menari, melukis, menyanyi, bermain drama, dan banyak hal lainnya. Ini beberapa memory kami selama pelajaran SBK berlangsung.
TIPS BUAT KALIAN YANG AKAN MENGAHADAPI UJIAN
Ujian sering jadi momok yang membuat kepala kita terasa berat. Momen-momen sebelum ujian memaksa kita jadi zombie — harus belajar sampai pagi, menghapal banyak materi yang selama ini sudah dipelajari. Belum lagi kalau harus menghadapi ujian besar macam UN atau UASBN. Tegang, deg-degan, dan rasa ingin memberikan yang terbaik bercampur aduk dalam hati.
Tapi yang namanya ujian tentu akan terus dihadapi ‘kan? Daripada pusing, kenapa kita gak mempersiapkan diri? Ada kok trik yang bisa dilakukan agar hasil ujianmu selalu memuaskan.
Berikut tips buat kalian untuk menghadapi ujian:
1. Buat Suasana Belajar
Yang Nyaman (kondusif)
Banyak hal yang bisa buat suasana belajar menjadi nyaman. Kita bisa pilih
lagu yang sesuai dengan mood kita. Tempat belajar juga bisa kita sesuaikan.
Kalau sedang bosan di kamar bisa di teras atau di perpustakaan. Kuncinya jangan
sampai aktivitas belajar kita mengganggu dan terganggu oleh pihak lain. Hal ini
mengingat bahwa masing-masing anak memiliki gaya belajar sendiri-sendiri,
sesuaikan dengan diri anda.
2. Pilih Waktu Belajar yang
Tepat
Waktu belajar yang paling
pas adalah pada saat badan kita masih segar. Memang tidak semua orang punya
waktu belajar yang sama. Tapi biasanya, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk
berkonsentrasi penuh. Gunakan saat ini untuk mengolah materi-materi baru.
Sisa-sisa energi bisa digunakan untuk mengulang pelajaran dan mengerjakan
pekerjaan rumah. Jangan dibiasakan belajar dengan SKS (sistem kebut
semalam):D karena ini tidak memberikan manfaat tapi malah membuat kita lelah.
3. Kembangkan Materi Yang Sudah
di Pelajari
Jika kita sudah mengulang materi dan
menjawab semua soal latihan, jangan langsung tutup buku. Cobalah kita berpikir
kritis ala ilmuwan. Buatlah beberapa pertanyaan yang belum disertakan dalam
soal latihan. Minta tolong guru untuk menjawabnya. Kalau belum puas, cari
jawabannya pada buku referensi lain atau internet. Cara belajar ini
mengajak kita untuk selalu berpikir ke depan dan kritis. Hal ini perlu
dikembangkan karena selain melatih kita untuk berfikir kritis juga akan lebih
mengingat dan memahami materi yang baru saja kita pelajari.
4. Mencatat Pokok-Pokok
Pelajaran
Tinggalkan catatan pelajaran yang panjang.
Ambil intisari atau kesimpulan dari setiap pelajaran yang sudah dibaca ulang.
Kata-kata kunci inilah yang nanti berguna waktu kita mengulang pelajaran selama
ujian. Atau kata lain membuat rangkuman materi yang kita pelajar. Bisa juga
membuat peta konsep, karena ini akan menambah daya ingat kita akan materi
pelajaran.
5. Membaca Adalah Kunci Belajar
Ingat pepatah lama mengatakan, buku
adalah jendela dunia. Akan tetapi jika tidak dibaca hal ini juga sama saja,
tidak ada artinya. Supaya kita bisa paham, minimal bacalah materi baru dua kali
dalam sehari, yakni sebelum dan sesudah materi itu diterangkan oleh guru.
Karena otak sudah mengolah materi tersebut sebanyak tiga kali jadi bisa dijamin
bakal tersimpan cukup lama di otak kita.
6. Belajar Itu Memahami Bukan
Sekedar Menghapal
Ya, fungsi utama kenapa kita harus
belajar adalah memahami hal-hal baru. Kita boleh hapal 100% semua detail
pelajaran, tapi yang lebih penting adalah apakah kita sudah mengerti betul
dengan semua materi yang dihapal itu. Jadi sebelum menghapal, selalu usahakan
untuk memahami dulu garis besar
7. Sesekali Belajar Berkelompok dengan teman sekelas
Belajar dengan teman memang seru, tetapi juga seringkali bakal bikin kita kebeblasan malah main dan jadi ga fokus sama pelajaran yang mau diplajari, jadi sebelum mulai belajar kalian bisa saja membuat perjanjian agar fokus ke pelajaran tsb.
Semoga Bermanfaat😄💖
Mungkin lomba 17 Agustus koyo ngene sok disepele tapi dewe merjuangkene tenanan udu masalah hadiah tapi iki masalah nghargai, nghormati jasane para pahlawan. Kui wae gek lomba 17 Agustus op neh UN yo rak? Wes mboten sah meragukan kita semua, karna kita semupa pejuang UN seng lueh ngeri daripada merjuangke doi karena kita semua "CAH NGUWERI NGUWERI". Ojo salah paham sek mbek kata kata nguweri kui, dewe nang keluarga iki seneng guyon malah parah guyone tapi istimewahe dewe iso bedakke ndi serius mbek guyon;)
Tanpa disadari seko keguyonane dewe seng keleatan dewe gek balik nang ndi seng iso marakke atine dewe seneng tanpa mikir hal hal seng bakal terjadi selanjute, kui kabeh mung iso dientukke seko keluarga cilik iki dadi seng nang jobo kono ojo ngremehke keluarga cilik weane dewe iki rene gabung menowo keluarga cilik weane dewe iki iso dadi kesuksesanmu yen rak, iso wae salah siji dadi jodohmu ojo isin isin dinggo gabung dewe wonge welocome kok :) tapi ojo nyalah artikke welcome weane dewe tapi yn panjenengan ajeng koyo ngono ngih monggo gusti Allah mboten sare cahh.
Kalau sedang di rumah, keluarga adalah orang terdekat. Nah kalau ada di sekolah teman adalah keluarga. Awalnya kami memang tidak saling mengenal satu sama lain, tidak mengetahui bagaimana latar belakang masing-masing. Namun seiring berjalannya waktu pemikiran tersebut hilang tertutupi dengan kebersamaan yang kami lalui bersama.
Di kelas IX E tentunya setiap orang berbeda, perbedaan itulah yang bisa membuat kami bersatu dalam kekompakan. Ada orang yang suka bergaul, ada yang sukanya celelekan, ada juga yang pendiam. Tapi pada hakekatnya semua orang itu sama tergantung bagaimana kita menyikapinya, karena Tuhan menciptakan mahkluknya pasti ada kelebihan dan kekurangan masing-masing, tidak ada manusia yang sempurna. Kalau kata Bu Santi guru TIK kami yang baik hati "Sesederhana apapun keluarga kita, kita akan temukan kebahagiaan terbesar saat bersama mereka. Tak usah banyak berkata-kata tapi kita saling mengerti dan saling memahami" nah itulah makna teman sesama di kelas IX E.
Biarpun ada yang memandang kami tidak sesempurna kelas-kelas lain, tapi kami punya cara tersendiri untuk menikmati masa sekolah ini, Biarpun kami ini konyol, atau bahkan dibilang "tolol" kami tetap tertawa bersama kok, kata-kata cacian dari orang lain itulah yang tambah memperkuat kami. Kami memang tidak se keren kelas-kelas lain, kami dipandang kelas paling nakal, paling berisik, dan bahkan ada juga yang bilang kami kelas paling jelek dibandingkan yang lain. Yakinlah kami tidak maslah ataupun berat hati dibilang seperti itu, kalau itu memang ciri khas kami yasudah kami terima dengan senang hati, toh itu juga hanya sebatas kata-kata kan. Belum tentu terbukti, karena prinsip kami itu "CINTA DAMAI", "nakal dulu baru sukses, jangan sukses dulu baru nakal" Insyaallah kami akan buktikan beberapa tahun yang akan mendatang, kami akan berubah jadi orang-orang yang sukses, camkan!!, itu adalah tekad kami.
Terimakasih akan selalu kami ucapkan kepada bapak ibu guru yang selalu memperkuat kami, khususnya Ibu Iriyani yang selalu sabar menasehati kami untuk merubah kami menjadi yang lebih baik, walaupun hal tersebut terkadang tidak berpengaruh buat kami hehehe, tapi kami janji deh pak, bu besuk beberapa tahun yang akan mendatang, anak-anak mu ini akan mengharumkan nama bangsa, negara, dan agama. Doakan kami selaluu😊
|
Ini full team, tapi belum pernah foto bareng Mami Ir. Sante aja fotonya besuk kalu udah pada sukess |
|
Foto full team kami emang cuma 2, iyakan emang kebersamaan tidak perlu diumbar kan |